Gambar rangkaian kunci digital | kunci elektronik
Rangkaian kunci elektronik adalah merupakan rangkaian elektronika yang bisa digunakan sebagai security system atau system keamanan.
Sudah banyak sekali kita temukan pada zaman sekarang contoh-contoh yang
menerapkan fungsi dari rangkaian kunci elektronik atau kunci digital
ini. Seperti contoh penerapan system keamanan pada brankas-brankas yang
digunakan oleh perusahaan penyedia jasa keuangan seperti perbankan. Atau
contoh yang lain bisa kita temukan pada penggunaan PIN (Personal Identification Number) pada mesin atm dan mesin electronic data capture lainnya. Memang
bisa dikatakan rangkaian diatas adalah merupakan contoh dasar dari
penerapan system keamanan yang berbasis disiplin ilmu elektronika
digital. Tapi anda bisa mengembangkan menjadi rangkaian yang lebih
komplek sesuai dengan keinginan dan kebutuhan anda.
Rangkaian
kunci digital diatas hanya memenuhi pengamanan yang mempunyai fungsi
pembandingan sebanyak 2 digit. Dimana terdiri dari bagian penentu nilai
awal dan bagian pengolah kode masukan. Pada bagian penentu nilai
referensi awal digunakan dua buah ic counter yang masing-masing mewakili
digit satuan dan digit puluhan. Dimana masukan dari ic counter ini
berasal dari dua buah saklar push button sebagai saklar picu. Untuk
meredam bouncing dari hentakan saklar push button tersebut, maka
digunakan penyulut Schmitt trigger. Sehingga input cacahan akan sempurna dan tidak terjadi error cacahan alias cacahan yang melompat-lompat.
Kemudian ke-8 bit (masing-masing 4 bit) dari hasil rangkaian counter tersebut
dibandingkan dengan 8 bit dari bagian input kunci dengan menggunakan ic
pembanding 4063. Bila hasil dari perbandingan tersebut sama maka
rangkaian driver transistor akan menggerakkan solenoid yang dicouple
dengan pintu. Bila hasil perbandingan tidak sama maka solenoid tidak
akan tergerak dan pintu tidak akan bisa terbuka. Tapi jangan takut
karena telah disediakan saklar emergency yang berguna sebagai pembuka manual jika terjadi permasalahan pada rangkaian pembandingan atau kelupaan (human error).
No comments:
Post a Comment